untuk hujan ini

untuk hujan hari ini ...
riuh angin gemuruh suara hujan kini antarkanku pada sebuah cita yang telah lama ku impikan, cita besar yang masih belum mampu ku gapai. ini bukan keluh kesahku, namun hanya sebatas angan yang membuat hujan ini makin memiliki dramanya sendiri.
angin, kau antar air pada kelompoknya yang siap tumpah ruah basahi bumi ini. air, kau sebarkan wewangian tanah yang sudah lama tak ku cium kesejukannya sejak lama. tanah, kebahagiaanmu terasa sangat besar rasanya bila dibandingkan dengan hari kemarin.
suara genting riuh melantunkan nada yang luar biasa bagaikan orkestra yang dibuat oleh seorang yang besar, namun mengapa riuh suaramu hanya terdengar saat ini?mengapa tidak kau riuhkan suara ini tanpa membasahi tanah??
taukah kau saat langit tumpahkan keinginanmu untuk pergi ke bumi, ia tak pernah melihat sedang apa makhluk didunia ini. aku tak bermaksud menyalahkanmu air, kau hanya menjadi titipan tuhan yang menjadi anugrah bagi smua umat manusia. tapi langit, ia tidak berfikir aku sedang melakukan apa didunia ini. hujan, kau adalah berkah dan kau adalah kebahagiaan untuk semua penghuni bumi. namun aku tidak merasakan itu, untuk kali ini.

#pasteurbdgkehujanan