Menjadi jurnalis, bukan sebuah mimpi yang harus dikejar namun suatu kenyataan yang harus benar-benar dihadapi. Tak ada alasan untuk membantah semua kenyataan, namun hanya ada langkah yang harus tetap dilewati dengan semua kekuatan yang ada. Terlahir menjadi seorang yang melihat hidup dari sebuah tulisan, memandang tantangan dari sebuah kalimat, kemudian melihat semua sejarah dari cerita. Tak terasa berat bila semua itu disebut sebagai hidup yang penuh tantangan, bukan suatu tantangan yang sulit dilewati namun sebuah pertualangan yang akan meringankan langkah untuk menapaki semua peristiwa hidup yang tak semua orang dapat melewatinya.
Tak terasa waktu telah lama berlalu, mulai dari berusaha dapat memegang kamera foto sampai pada membiasakan diri pada kamera video. Tak terasa waktu telah memberikan pelajaran, mengenal cara merubah foto menjadi pesan sampai membuat video menjadi sebuah cerita. Tak terasa waktu telah memberikan segalanya, mulai dari membaca pesan kemudian kini menjadi pembuat pesan. Dan ternyata semua pelajaran itu memberikan visi hidup, bahwa tak masalah tidak menjadi seorang jurnalis karena hidup seorang itu tak akan sama jalannya. Akhirnya, jalan yang lebih cocok akan sangat mendekati pada kenikmatan melangkahkan kaki pada suatu hal yang orang anggap kotor, yaitu politik.
Jangan sangka menjadi seorang politikus itu mudah, hanya memberi janji lalu mendapat kepercayaan yang penuh. Tidak semudah itu, karena basic komunikasi yang sangat besar akan sangat dibutuhkan dalam hal ini. Tidak akan ada seorang kepala daerah bila ia tak bisa berkomunikasi dengan baik dalam setiap kampanyenya, tidak akan ada seorang caleg mendapatkan suara banyak bila tak bisa berkomunikasi secara efektif pada semua masyarakat. Inilah yang menjadi sebuah tantangan dalam hidup, mempengaruhi semua orang adalah cara dimana kita dapat dipercaya. Seperti halnya seorang jurnalis yang menyampaikan pesan dan pesan itu dapat dipercaya, karena kekuatan pesan yang dapat merubah pemikiran semua orang.
Pernah mendengar bahwa sebuah kata dapat merubah dunia? Hanya sebuah kata? Disinilah kekuatan sebuah kata diperjualbelikan, bila sebuah kata yang dikeluarkan hanya sebatas kebohongan maka akan sangat memberikan pengarush yang sangat buruk dalam kehidupan. Tapi apakah pernah berfikir saat kita menyampaikan pesan dalam kata-kata yang baik akan memberikan efek yang baik pula? Jawabannya, coba saja kita berkomunikasi dengan baik.
Politik bukan jalan hidup yang instan, namun politik menjadikan jalan hidup semakin menantang. Jangan dikira semua selebritis menjalani kehidupan politik yang disebut “instan” itu mudah, mereka harus menjalin komunikasi yang sangat baik disaat menjalani kehidupan barunya. Pada akhirnya mereka menikmati perjalanan hidup yang membuat mereka terkejut, karena hidup dalam dunia politik adalah hidup yang sebenarnya. Alasannya, hidup dalam dunia politik memiliki kesamaan dengan menulis. Dunia politik memberikan kesempatan semua orang untuk menawarkan loyalitas dan kemampuan dalam me-manage waktu mempengaruhi semua orang, karena setiap kata yang diucapkan harus mampu menguasai komunikannya. Coba samakan mempengaruhi orang dengan pesan dalam tulisan, tujuannya adalah mendapatkan feedback yang baik.
Coba jalan disisi yang lain, ada beberapa kemungkinan yang bisa kita dapatkan dalam 2 sisi diatas. Menulis dapat mempengaruhi orang lain, kemudian hidup dalam dunia politik juga akan berjalan pada tujuan mempengaruhi orang lain. Ternyata keduanya dapat dijalani dengan sangat mudah, karena keduanya memberikan jalan mempengaruhi orang lain dengan cara yang hampir sama. Bagaimana bila menjadi penulis tentang dunia politik? Atau menjadi pengamat politik? Bahkan menjadi jurnalis politik?
Jawabannya bisa apa saja, dan alasannya dapat menjadi apa saja. Tapi menyenangkan menjadi penulis tentang dunia politik dan juga menyenangkan menjadi pengamat politik kemudian sangat hebat bila menjadi jurnalis politik.
Menjadi penulis tentang dunia politik, adalah sebuah penghargaan bagi seorang penulis, karena kita bisa menjadikan semua tulisan kita sebuah cerita dari masa lalu. Mengapa dari masa lalu? Alasannya adalah kita hidup sering melihat sejarah, coba kita ingat saat masih sekolah selalu dijejali dengan sejarah yang tak tahu nilai kebenarannya. Bila kita menjadi seorang penulis tentang dunia politik pasti kehidupan sejarah itu dapat kita ketahui dari sisi politik, maka bukan hanya sejarah tapi juga orang-orang yang bersangkutan akan terseret pada sejarah yang belum kita kenal. Mengapa politik? Karena hidup didunia ini penuh politik, lihat saja saat Soeharto menjadi penguasa negri ini selama 32 tahun. Apakah terdapat unsur politik atau karna kepandaian yang dimilikinya? Nah itu bisa kita cari lagi sampai tahu seperti apa dahulu.
Menjadi pengamat politik, adalah salah satu cara kita dapat mengetahui alur yang akan kita tempuh pada regenerasi perjalanan negar kita. Alasannya, ada pada waktu 5 tahun kita hidup dengan karakter seorang penguasa negri ini. Pernah merasakan bagaimana bedanya hidup dizaman Megawati menjadi presiden dan SBY dikala menjadi presiden? Pasti tahu bedanya, karena akan terasa pada bagaimana efek pada kesejahteraan masyarakt pada waktu itu. Disaat kita mengamati tujuan dari orang-orang penting seperti tadi, maka kita akan kembali mengamati betapa besarnya pengaruh politik yang mereka miliki. Sangat besar kemungkinan yang terjadi, bila sistem pemerintahan akan bergantung pada tujuan partai politik. Dari sanalah kita bisa belajar menjadi peramal, tapi bukan peramal hidup seperti yang ada di tv. Menjadi peramal bagaimana memperkirakan sistem politik yang akan berjalan bila penguasanya berbeda, karena tipe yang berbeda dari setiap sistem politik.
Menjadi jurnalis politik, adalah kesempatan kita untuk mengetahui karakter orang yang memiliki kepentingan. Alasannya, orang bilang para politisi itu pintar mempengaruhi semua orang. Benarkah? Menjadi jurnalis khusus rubrik tentang politik sangat menyenangkan, karena kita berjalan pada arus yang lurus. Maksudnya, kita mencari semua kemungkinan yang terjadi dalam dunia politik. Seperti, tujuan dari partai politik, kaderisasi partai politik dan hal-hal menarik yang lainnya. Dan banyak kasus-kasus korupsi yang menyeret pada partai politik, kebijakan partai politik, ataupun pada sistem partai politik yang diterapkan pada pemerintahannya.
Bagaimana menurut anda? Manakah yang menarik? Silahkan dicoba dengan semua keseriusan dalam diri kita, tidak semuanya menjadi instan. Semua orang memiliki jalannya masing- masing, dan jalan itu sudah tentu dapat dipertanggungjawabkan disaat-saat yang genting. Namun yang perlu diingat adalah kita hidup didunia ini penuh dengan karya politik ciptaan kita sendiri, maka kita sebagai manusia dapat disebut Zon Politicon. Politik ada disetiap helaan nafas kita, maka dari itu politik selalu mengelilingi langkah kita dan kita tidak dapa menghindarinya.
0 Comments:
Post a Comment